Ketombe
adalah pengelupasan berlebihan sel-sel kulit mati dari kulit kepala. Ketombe
bukan merupakan organisme seperti kutu rambut, tetapi hanya kulit mati yang
menumpuk di kulit kepala. Sel-sel kulit mati dan mengelupas adalah hal
biasa dan normal. Namun pada sebagian orang hal ini menjadi berlebihan. Bila
disertai kemerahan dan iritasi maka ketombe dapat merupakan gejala dermatitis
seboroik atau psoriasis.
Ketombe juga
dapat disebabkan oleh kondisi lain:
- Kulit
berminyak. Banyak orang percaya bahwa ketombe disebabkan
oleh kulit kepala kering. Namun, ketombe juga dijumpai pada kulit kepala
berminyak. Lapisan minyak yang berlebihan pada kulit kepala dapat mengering,
menebal dan menjadi serpihan dalam bentuk ketombe.
- Keringat. Jika
Anda berolahraga secara teratur, Anda berkeringat lebih banyak, yang juga
bisa menyebabkan ketombe terutama jika Anda tidak berkeramas sesering
yang seharusnya.
- Jamur.
Bentuk tertentu dari ketombe juga diyakini disebabkan oleh jamur pada
kulit kepala. Karena jamur ini tidak dapat dihilangkan sepenuhnya maka
ketombe juga tidak dapat dibasmi habis, hanya bisa dikontrol.
- Faktor
lainnya
termasuk: cuaca dingin, penggunaan semprotan dan minyak rambut, sampo
yang tidak sesuai, bilasan sampo yang kurang bersih, jarang mencuci
rambut, diet, stress dan gangguan hormon.
Apa yang harus dilakukan bila berketombe?
- Jangan
abaikan
ketombe karena hanya akan membuat pertumbuhannya lebih banyak. Hal ini menyebabkan
gatal-gatal, sehingga Anda menggaruk kepala Anda. Garukan kuat dapat
menyebabkan kulit kepala terluka dan rentan terhadap infeksi.
- Jika
Anda memiliki ketombe ringan, Anda dapat mencoba meningkatkan
frekuensi berkeramas Anda. Semakin Anda sering berkeramas dengan
sampo anti ketombe ringan, semakin sedikit ketombe yang Anda miliki. Jika
perlu, berkeramaslah setiap hari dengan sampo tersebut untuk
mengendalikan pertumbuhan ketombe.
- Jika
sampo anti ketombe ringan tidak bekerja atau ketombe Anda parah,
gunakan sampo/obat khusus anti-ketombe yang mengandung
selenium sulfida, zinc pyrithione, asam sulfur/salisilat dan
zat aktif lainnya untuk mencuci rambut Anda. Gunakan seperlunya saja
karena obat ini cenderung berefek kuat. Setelah itu, biarkan selama minimal
lima menit sebelum membilasnya. Pijatlah kulit kepala Anda pelan-pelan
dengan ujung jari Anda untuk melancarkan sirkulasi darah di
kepala. Obat ini dapat digunakan sendirian atau dicampur dengan sampo
biasa (ikuti petunjuk pemakaiannya). Anda juga bisa menyelingi pemakaian
obat anti-ketombe dengan sampo biasa. Setelah ketombe Anda menghilang,
beralihlah ke sampo biasa.
Cara alami menghilangkan ketombe
Tips berikut
dapat Anda terapkan untuk menghilangkan ketombe di kepala Anda secara alami:
1. Cuka putih
Cuka putih
adalah obat yang sangat baik untuk ketombe. Campurkan secangkir cuka putih
dengan secangkir air, dan tuangkan di kulit kepala Anda setelah
berkeramas, sebagai bilasan akhir. Biarkan sebentar, kemudian bilas dengan air
bersih.
Anda juga
dapat mencuci rambut Anda dengan satu sendok cuka yang dicampur 3 sendok makan
minyak, lalu dibersihkan dengan sampo. Cara ini memberikan efek yang sama
baiknya.
2. Soda kue
Basahi
sedikit rambut Anda. Ambil segenggam soda kue dan gosokkan kulit kepala Anda dengan
soda kue tersebut. Kemudian bilas dengan baik sehingga semua soda hilang
dari rambut Anda. Lakukan hal ini beberapa kali. Pada awalnya, rambut Anda
mungkin akan sedikit kering, tapi setelah satu minggu Anda akan melihat
perbedaannya. Kulit kepala Anda memproduksi minyak secara alami, membuat rambut
Anda lembut kembali dan ketombe Anda akan hilang.
3. Jeruk
nipis
Siramkan 2
sdm air jeruk nipis di kepala Anda. Remas-remaslah rambut dan kulit kepala
Anda. Ambil segelas air dan tambahkan 1 sendok makan jus lemon ke
dalamnya, lalu siramkanlah ke rambut Anda. Bilaslah dengan air setelah beberapa
menit. Kepala Anda akan berbau harum dan segar lemon dan ketombe Anda
pun menghilang. Ulangi beberapa kali sampai ketombe Anda benar-benar
hilang.
4. Garam
Ambil garam
meja ketika Anda akan mencuci rambut Anda. Taburkan dan gosok kulit kepala Anda
dengan garam. Bilaslah setelah beberapa saat dan bersihkan rambut Anda
dengan sampo.
5. Santan
kelapa
Campur
santan dari setengah butir kelapa, satu gelas jus buah nanas, perasan jeruk
nipis, dan satu setengah gelas air kelapa. Aduk secara merata. Gunakan campuran
ini untuk mencuci rambut setiap lima hari sekali. Bersihkan dengan sampo setiap
kali melakukannya.
Gejala
Sering
menggaruk kepala adalah tanda utama seseorang memiliki kutu rambut. Tapi untuk
memastikan keberadaannya, yang paling praktis adalah menghamparkan handuk atau
saputangan putih dan meletakkan kepala anak di atasnya, lalu menyisir rambut
dengan sisir khusus untuk kutu rambut (serit). Di kampung-kampung orang
biasa menyimpan sisir jenis ini, yang biasanya berbilah dua dan bergigi rapat
dan kaku. Bila ada kutu rambut, maka kutu dan telur-telurnya yang berwarna
putih akan berjatuhan atau menempel di sisir.
Penanganan Alami
1. Memangkas
rambut
Bagi anak
laki-laki yang memiliki masalah kutu rambut parah, cara termudah untuk
menghilangkannya adalah memangkas rambut sampai plontos. Pencukuran sebaiknya
dilakukan di rumah, bukan di tempat pangkas rambut untuk menghindari
kemungkinan penularan ke orang lain.
2. Zat
Pembasmi Alami
Meskipun
kini sudah tersedia obat-obat kimia pembunuh kutu rambut, sebagian
orang masih menyukai cara alami untuk membasminya. Selain tidak selalu efektif,
obat kimia bagaimana pun dapat memiliki efek samping bagi tubuh (baca baik-baik
aturan pakainya bila Anda menggunakannya).
Berikut
adalah beberapa bahan alami yang mudah didapat dan efektif menghilangkan kutu
rambut:
- Minyak
kayu putih dan jeruk nipis. Campur beberapa sendok minyak kayu putih dengan
air perasan jeruk nipis. Gunakan campuran tersebut untuk membasahi rambut,
dan pijatlah kulit kepala dan remas-remaslah rambut dengan merata selama
beberapa menit. Tutuplah kulit kepala dengan topi mandi plastik dan biarkan
cairan bekerja selama satu jam. Kemudian, keramaslah rambut sampai bersih.
Sisir rambut dengan sisir khusus untuk membersihkan telur-telur kutu yang
masih melekat. Ulangi beberapa kali dalam seminggu sampai anak Anda
benar-benar bebas kutu.
- Minyak
kelapa. Minyak
kelapa (Jawa: minyak klentik) dapat memasuki saluran pernafasan kutu dan
membunuh mereka dengan membuat lemas dan dehidrasi. Sewaktu anak mau
tidur, tuangkan minyak kelapa hangat di kepalanya dan remaslah rambut
seperti berkeramas. Bungkus kepala dengan topi mandi plastik dan tidurkan
anak. Di pagi hari, basuh kepala anak untuk membersihkan minyak. Sisir
rambut dengan sisir khusus untuk membersihkan telur-telur kutu yang masih
melekat. Lakukan tiga malam berturut-turut. Periksa kembali rambut anak dan
ulangi hanya jika diperlukan.
- Cuka
Putih. Cuka
putih tidak membunuh kutu, namun efektif membuat telur-telur kutu mudah
lepas dari cengkeramannya di rambut. Selain itu, cuka juga bersifat
antiseptik sehingga bisa membersihkan jamur dan bakteri di kepala. Basahi
kepala dan kulit kepala anak dengan air cuka. Tutup kepala dengan topi
mandi plastik selama 30 menit agar cuka meresap dan bekerja. Sisirlah
rambut dengan sisir khusus untuk mengeluarkan kutu dan telur-telurnya.
Telur-telur yang sebelumnya sangat lengket di rambut akan dengan mudah
berlolosan. Kemudian, keramaslah rambut sampai bersih. Ulangi beberapa
kali sampai anak Anda bebas kutu rambut.
3.
Pencegahan
Pencegahan
adalah terapi yang paling efektif dan murah.
- Setelah
menyadari anak Anda memiliki kutu rambut, periksa anggota keluarga lainnya
dan pastikan tidak ada satu pun anggota keluarga lain yang juga bermasalah
kutu rambut. Lakukan penanganan yang sama bila ada anggota keluarga yang
terkena.
- Usahakan
untuk tidak berbagi peralatan yang dapat menjadi sumber penularan kutu
seperti sisir, topi, handuk, bantal, dll.
- Jangan
menggantung handuk, topi, jilbab dan lain-lain di tempat gantungan yang
sama sehingga kutu rambut bisa melompat dari satu barang ke barang lain.
- Untuk
sementara sampai anak dipastikan bebas kutu, pisahkan tempat tidurnya.
Kutu dapat melompat dari kepala anak yang satu ke yang lain sewaktu mereka
tidur dengan kepala berdekatan.
Related Post:
Widget by [ BMATINDAS ]
0 komentar:
Posting Komentar